Mengenal Jenis-Jenis Printer

Mengenal Jenis-Jenis Printer Sebelum Memutuskan Membelinya

Posted on

Empat Pilar – Mengenal Jenis-Jenis Printer Sebelum Memutuskan Membelinya. Apakah Kalian sedang mencari printer yang cocok untuk kebutuhan Kalian? Atau mungkin Kalian ingin mempelajari tentang jenis-jenis printer yang berbeda? Apapun tujuannya, artikel ini akan memberikan panduan lengkap tentang mengenal jenis-jenis printer yang tersedia di pasaran saat ini. Dari printer inkjet hingga printer laser, mari kita mulai!

Printer adalah salah satu perangkat elektronik yang paling sering digunakan di seluruh dunia. Printer digunakan untuk mencetak dokumen, foto, dan berbagai jenis karya lainnya.

Ada banyak jenis printer yang tersedia di pasaran, dan masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan yang berbeda.

Untuk membantu Kalian memilih printer yang tepat, mari kita Mengenal Jenis-Jenis Printer yang paling umum digunakan.

Pengertian Printer Secara Umum

Printer adalah sebuah perangkat eksternal yang dapat menghasilkan cetakan fisik dari data digital yang ada pada komputer.

Cetakan tersebut dapat berupa teks ataupun gambar dan dapat dicetak pada berbagai media seperti kertas, kain, dan lain sebagainya.

Sejarah printer dimulai pada abad ke-19 dengan pengembangan sistem mekanik pertama yang digunakan untuk mencetak teks.

Namun, pada tahun 1968, perusahaan elektronik asal Jepang, Epson, memperkenalkan printer elektronik pertama yang mengubah data digital menjadi bentuk fisik melalui teknologi elektronik.

Dalam perkembangannya, printer terus mengalami peningkatan kualitas dan fitur. Saat ini, printer dapat menghasilkan cetakan dengan resolusi yang tinggi dan bahkan mampu mencetak pada bahan khusus seperti kertas foto dan sticker.

Selain itu, ada juga printer yang memiliki fungsi tambahan seperti scan dan copy.

Printer memiliki peran yang penting dalam berbagai bidang seperti percetakan, bisnis, dan pendidikan.

Dengan kemampuannya mencetak dokumen dan gambar dengan cepat dan efisien, printer telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari kita.

Fungsi Printer

Fungsi utama printer adalah sebagai perangkat pencetak data digital yang diproses oleh komputer.

Walaupun teknologi printer telah mengalami perkembangan pesat, sehingga kini printer dapat digunakan untuk fungsi selain mencetak, seperti memindai dan membuat salinan dokumen.
Dengan penjelasan ini, diharapkan pengguna komputer dapat memahami apa itu printer dan fungsinya secara menyeluruh.

Selanjutnya, berikut adalah berbagai jenis printer yang tersedia di pasaran.

Jenis-Jenis Printer Di pasaran

Sebelumnya mari Mengenal Jenis-Jenis Printer, Berikut adalah Jenis-Jenis Printer yang beredar di pasaran saat ini :

1. Printer InkJet

Jenis printer ini merupakan jenis yang paling umum dijumpai saat ini. Printer ini menggunakan teknologi penyemprotan tinta ke atas kertas untuk membentuk gambar yang diinginkan.

Hal ini terjadi berkat adanya plat magnet yang mengalirkan tinta ke atas kertas dengan pola yang telah ditentukan.

Kualitas cetakan printer inkjet hampir sama dengan kualitas cetakan pada printer laserjet.

Dalam kualitas cetakan standar, printer inkjet mampu menghasilkan 300 dpi (dots per inch), namun jenis printer inkjet yang baru telah mulai meningkatkan kualitas cetakannya.

Selain itu, printer inkjet juga dapat digunakan untuk mencetak dalam bentuk hitam putih.

Media tinta pada printer jenis ini telah terisi pada suatu media penyimpanan dan siap digunakan untuk menyemprotkan warna-warna kombinasi yang telah diperintahkan oleh komputer.

Karena menggunakan sistem semprotan, hasil cetakannya lebih berkualitas dibandingkan dengan dot matrix. Selain itu, tinta yang disemprotkan dapat mengering dengan cepat dalam waktu yang singkat.

Kelebihan Printer Inkjet :

  • Hasil cetaknya lebih cepat dibanding dot matrix
  • Kualitas cetaknya cukup baik
  • Tidak terlalu bising ketik mencetak

Kekurangan Printer Inkjet :

  • Harga relatif lebih mahal dibanding dot matrix
  • Tinta printer original relatif mahal
  • Tidak dapat mencetak lebih dari 1 rangkap

2. Printer Dot Matrix

Dot matrix merupakan sistem pembentukkan karakter dengan menggunakan sejumlah titik-titik. Printer jenis ini memiliki elemen yang terdiri dari jarum-jarum yang menekan pita untuk mencetak pada kertas.

Printer dot matrix menggunakan pita sebagai tinta dan pin sebagai alat pemukul untuk mencetak pada kertas.

Hasil cetakannya berupa titik-titik kecil yang membentuk karakter. Oleh karena itu, hasil cetak printer ini terlihat kasar.

Printer ini bekerja seperti mesin tik sehingga cetakan dapat langsung dirangkap dengan karbon.
Printer ini hanya menghasilkan satu warna saja, sesuai dengan warna dari pita yang dipasangkan, biasanya warna merah atau hitam.

Kecepatan cetaknya sangat bervariasi, yakni antara 50-500 karakter per detik. Jumlah pin pada printer ini juga sangat bervariasi, antara 9-24 pin, dan menentukan kualitas cetak yang dihasilkan.

Meskipun teknologi printer semakin canggih, printer dot matrix masih diproduksi karena dapat digunakan untuk mencetak dokumen tembusan, seperti Continues Form, kwitansi, dan dokumen yang sudah memiliki cetakan lainnya, seperti stopmap, amplop, dan sebagainya.

Baca Juga :  10 Antena TV Yang Bagus Untuk Daerah Pegunungan Atau Terpencil

Kelebihan Printer dot matrix :

  • Dapat mencetak rangkap sekaligus.
  • Dapat mencetak ukuran kertas yang lebar.
  • Biaya pita printer yang relatif murah.

Kekurangan Printer dot matrix :

  • Dpi dan ppm rendah sehingga hasil cetak terlihat kasar.
  • Proses cetak yang lambat.
  • Suaranya berisik ketika bekerja.
  • Warna yang dihasilkan tidak bervariasi.

3. Printer LED/LCD

Printer jenis LED/LCD pada dasarnya hampir sama dengan printer laser, namun berbeda dalam cara membuat pola pada drumnya.

Printer ini tidak menggunakan laser, melainkan menggunakan cahaya sebagai sumbernya. Meskipun banyak orang yang menganggap printer LED/LCD dan laser sama, namun keduanya memiliki perbedaan dalam hal teknologi.

Proses cetak pada keduanya hampir sama, namun printer LED/LCD menggunakan light-emitting diode sebagai sumber cahaya.

Printer ini mampu menghasilkan kualitas cetak yang sangat tinggi, baik untuk teks maupun grafis.

Hal ini menjadikan printer jenis ini cocok digunakan dalam kebutuhan pencetakan yang membutuhkan kualitas cetak yang baik, seperti cetak dokumen bisnis atau desain grafis.

4. Printer Laser Jet

Printer laserjet, atau yang sering disebut sebagai printer laser, adalah jenis printer yang menggunakan laser pada proses pencetakannya.

Cara kerja printer laserjet dimulai dengan menyalakan laser pada sebuah drum untuk membuat pola gambar yang akan dicetak.

Setelah itu, drum tersebut berputar melalui toner yang berupa bubuk dan bukan cair, dan bagian drum yang berlistrik akan menarik toner.

Kemudian, dengan kombinasi antara tekanan dan panas, toner di drum akan dipindahkan ke atas kertas.

Keuntungan menggunakan printer laserjet adalah proses pencetakannya yang sangat cepat dan cartridge-nya bisa bertahan lebih lama.

Printer laserjet juga dapat diatur untuk mencetak warna hitam putih saja atau seluruh warna CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, Black).

Meskipun mirip dengan sistem fotocopy yang menggunakan photographic drum, terdapat perbedaan pada laser printer dimana bayangannya diciptakan dengan titik per titik oleh semiconductor laser.

Kualitas cetakan yang dihasilkan oleh printer laserjet sangat tajam dan hemat biaya tinta. Printer laserjet sangat cocok digunakan bagi mereka yang sering mencetak dalam jumlah banyak seperti di usaha fotocopy, percetakan, maupun perkantoran.

Kelebihan Printer Laser Jet :

  • Kecepatan cetak tinggi
  • Hasil cetak sangat baik
  • Tidak bising

Kekurangan Printer Laser Jet :

  • Harga printer yang mahal
  • Cepat Panas

5. Plotter / Wide Format Printing

Plotter adalah peralatan output yang mampu mencetak grafis pada berbagai jenis bahan seperti kertas, vinyl, sticker, dan lain sebagainya dengan ukuran besar dan hasil yang memuaskan.

Printer plotter sangat cocok digunakan oleh mereka yang menerima jasa print digital untuk kebutuhan outdoor dan indoor seperti banner, poster, sticker, cutting, dan sebagainya.

Jenis printer plotter memiliki keakuratan pencetakan yang sangat dapat diandalkan. Terdapat 2 jenis printer plotter, yaitu flatbed plotter dan drum plotter.

Flatbed plotter mencetak dengan cara bahan yang akan dicetak diletakkan di atas meja datar, sedangkan drum plotter menggunakan drum untuk memutar bahan yang akan dicetak.

Dengan kemampuannya mencetak dengan akurasi yang tinggi, printer plotter sangat cocok digunakan untuk kebutuhan cetak dalam skala besar.

Meskipun harga printer plotter tergolong mahal, namun investasi ini sangat bermanfaat untuk mereka yang membutuhkan cetakan berkualitas tinggi dalam jumlah besar.

Kelebihan Plotter :

  • Dapat mencetak kertas yang lebar
  • Kecepatan cetak sangat baik
  • Kualitas cetak sangat baik
  • Tidak bising

Kekurangan Plotter :

  • Harga relatif mahal
  • Memakan tempat
  • Boros tinta

6. Printer Thermal (POS Printer)

Printer jenis ini sering ditemukan di meja kasir supermarket, toko swalayan, kios, dan warung. Printer thermal memiliki kualitas cetakan yang hampir sama dengan dot matrix, namun menggunakan panas sebagai pengganti ketukan atau impact.

Keuntungan dari printer thermal adalah lebih tidak berisik dan memiliki kecepatan yang tinggi.

Namun, printer ini hanya dapat menggunakan kertas khusus thermal yang umumnya memiliki permukaan licin dan dalam bentuk roll.

Teknik yang digunakan oleh printer thermal adalah dengan mengeluarkan panas untuk setiap pin pada head print.

Panas tersebut akan mencairkan lilin dan melekatkannya pada kertas khusus. Prinsip kerja printer thermal mirip dengan printer dot matrix, hanya saja printer thermal menggunakan panas pada pin-nya.

Kelebihan :

  • Bentuknya relatif kecil
  • Cepat dalam mencetak
  • Harga relatif mahal
  • Tidak bising

Kekurangan :

  • Harus menggunakan kertas khusus
  • Tidak bisa mencetak kertas lebar

7. Buble Jet

Printer ini memang masih dihargai cukup mahal, namun kualitas hasil cetaknya dapat menyerupai hasil cetakan film.

Saat ini, printer ini masih belum dapat mencetak pada ukuran kertas yang besar, sehingga ukurannya juga cenderung kecil.

Printer ini dapat digunakan secara langsung dengan kamera, tanpa perantara komputer, karena selain dilengkapi dengan konektor USB, ia juga dilengkapi dengan card reader.

Saat ini, telah tersedia printer photo portable yang dapat juga digunakan sebagai slide show.

Keunggulan:

  • Stabil, respond dan suara sangat lembut.
  • Dapat digunakan langsung dengan kamera tanpa perantara computer

Kekurangan:

  • Cartridge mahal
  • Hasil menggenang apabila terkena air

8. Printer Solid Ink

Printer ini menggunakan tinta yang telah dililinkan. Cara kerjanya adalah dengan melelehkan tinta tersebut dan menampungnya dalam sebuah tempat.

Baca Juga :  Cara Memperbaiki Kipas Indoor AC Tidak Berputar Secara Lengkap

Kemudian, tinta tersebut dipindahkan ke sejenis drum sebelum akhirnya dicetak ke kertas setelah mendingin.

Printer jenis ini memiliki jumlah komponen yang lebih sedikit jika dibandingkan dengan jenis printer lainnya. Namun, suhu dan kelembapan kertas dapat mempengaruhi kinerja printer ini.

9. Printer DTG ( Direct to Garment)

Printer DGT yang tersedia di pasaran lokal tanah air merupakan salah satu bentuk modifikasi atau pengembangan baru di dunia printing.

Peminat mesin ini berasal dari dunia sablon kaos yang tadinya menggunakan sablon warna manual, kini dapat mengembangkan bisnis mereka dengan mencetak t-shirt/kaos dan kain secara langsung tanpa perantara melalui teknologi printing kaos digital.

Keberadaan printer DTG mempermudah para penjual kaos satuan dalam bisnis distro.

Printer DTG saat ini menggunakan modifikasi dari printer merek Epson dan jenis tinta yang digunakan adalah tinta textil.

Selain dapat mencetak pada bahan katun, printer DTG direct to garment juga dapat digunakan untuk mencetak sablon pada bahan kain handuk, kain satin, kain TC, dan kayu.

Keunggulan Printer DTG :

  • Bisa mencetak Full color
  • Hasil sablon tajam dan merata dengan warna yang memuaskan
  • Hasil awet dan bisa dicuci berkali-kali seperti hasil sablon manual
  • Hasil cetak halus meresap ke bahan kain
  • Tidak usah menggunakan transfer paper
  • Tidak usah menggunakan mesin press kaos

Kelemahan :

  • Perawatan head printer yang susah dan cendrung cepat buntu jika tidak merawatnya dengan benar.
  • Harga tinta printer sangat mahal dari tinta sablon
  • Harga jual jauh lebih mahal dari sablon manual untuk produksi jumlah banyak.

10. Printer Label

Printer Label digunakan untuk mencetak label dengan cepat dan mudah dalam jumlah yang banyak.

Beberapa Printer Label bahkan memiliki fungsi tambahan, seperti mencetak barcode untuk digunakan di supermarket. Selain itu, beberapa Printer Label juga dapat mencetak label dalam berbagai bentuk yang diinginkan.

Dengan kemampuan ini, Printer Label dapat mempercepat proses pencetakan label dan memudahkan penggunaannya di berbagai bidang.

Kesimpulan

Demikianlah penjelasan dari empatpilar.com mengenai Mengenal Jenis-Jenis Printer yang perlu Kalian kenal sebelum memutuskan untuk membeli.

Melalui informasi ini, diharapkan Kalian dapat lebih memahami perbedaan dan kelebihan masing-masing jenis printer, sehingga dapat memilih yang sesuai dengan kebutuhan dan budget Kalian.

Tentunya, sebelum memutuskan untuk membeli printer, sebaiknya lakukan riset terlebih dahulu mengenai spesifikasi, harga, serta kualitas printer yang diinginkan.

Selain itu, pastikan juga untuk membeli printer dari toko atau produsen yang terpercaya agar mendapatkan pelayanan yang memuaskan dan produk yang berkualitas.

Dengan memilih printer yang tepat, Kalian dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam bekerja atau belajar dari rumah.

Terima kasih telah membaca artikel Mengenal Jenis-Jenis Printer ini, semoga bermanfaat bagi Kalian.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *